PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN : Proses Terbentuknya Negara
Tugas
:
PENDIDIKAN
KEWARGANEGARAAN
Nama : Taufiq Abdullah
Prodi : BDP
NPM : 05171511027
FAKULTAS
PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN
UNIVERSITAS
KHAIRUN
TERNATE
2016
Proses Terbentuknya Negara : Adapun proses terbentuknya Negara yakni sebagai berikut.
1. Terjadinya negara secara primer
Yang dimaksud dengan terjadinya negara secara primer adalah
teori yang membahas tentang terjadinya negara yang tidak dihubungkan dengan
negara yang telah ada sebelumnya. Ada 4 fase terjadinya negara yakni sebagai
berikut.
a. Fase genootschap
Pada fase ini merupakan
perkelompokan dari orang-orang yang menggabungkan dirinya untuk kepentingan
bersama dan disandarkan pada persamaan. Mereka menyadari bahwa mereka mempunyai
kepentingan yang sama dan kepemimpinan disini dipilih secara primus
interpares atau yang terkemuka diantara yang sama. Jadi yang penting disini
adalah unsur bangsa.
b. Fase rijk
Pada fase ini kelompok orang-orang
yang menggabungkan diri tadi telah sadar akan hak milik atas tanah hingga
muncullah tuan yang berkuasa atas tanah dan orang-orang yang menyewa tanah.
Sehingga timbul sistem feodalisme. Jadi yang penting pada masa ini adalah unsur
wilayah.
c. Fase staat
Pada fase ini masyarakat telah sadar
dari tidak bernegara menjadi bernegara dan mereka dan mereka telah sadar bahwa
mereka berada pada satu kelompok. Jadi yang penting pada masa ini adalah bahwa
ketiga unsur dari negara yaitu bangsa, wilayah, dan pemerintah yang berdaulat
telah terpenuhi.
d. Fase democratische natie (negara
demokrasi)
Fase ini merupakan perkembangan
lebih lanjut dari fase staat, dimana democratische natie ini terbentuk atas
dasar kesadaran demokrasi nasional, kesadaran akan adanya kedaulatan ditangan
rakyat.
2. Terjadinya negara secara sekunder
Yang dimaksud dengan terjadinya negara secara sekunder
adalah teori yang membahas tentang terjadinya negara yang dihubungkan dengan
negara yang telah ada sebelumnya. Fase terjadinya Negara yakni.
a. Occupatie (pendudukan)
Terjadi ketika suatu wilayah yang tidak
bertuan dan belum dikuasai, kemudian diduduki dan dikuasai oleh suku atau
kelompok tertentu. Contohnya Liberia.
b. Fusi (peleburan)
Terjadi ketika negara-negara kecil
mendiami suatu wilayah, mengadakan perjanjian untuk saling melebur menjadi
negara baru atau dapat dikatakan suatu penggabungan dua atau lebih Negara
menjadi Negara baru. Misalnya Jerman Barat dan Jerman Timur bergabung menjadi
Negara Jerman.
c. Cessie (penyerahan)
Terjadi ketika suatu wilayah
diserahkan kepada negara lain berdasarkan perjanjian tertentu. Penyerahan ini
juga dapat diikatakan pemberian kemerdekakaan kepada suatu koloni oleh Negara
lain yang umumnya adalah bekas jajahannya. Contohnya Kongo dimerdekakan oleh
Francis.
d. Acessie (penarikan)
Awalnya suatu wilayah terbentuk
akibat naiknya lumpur sungai/ timbul dari dasar laut (delta). Wilayah tersebut
kemudian dihuni oleh sekelompok orang sehingga akhirnya membentuk negara.
Contohnya Mesir yang terbentuk dari delta Sungai Nil.
e. Anexatie (pencaplokan/ penguasaan)
Suatu negara berdiri di suatu
wilayah yang dikuasai bangsa lain tanpa reaksi berarti. Contohnya Israel
mencaplok Palestina.
f. Proklamasi
Terjadi ketika penduduk pribumi dari
suatu wilayah yang diduduki oleh bangsa lain mengadakan perjuangan (perlawanan)
sehingga berhasil merebut kembali wilayahnya dan menyatakan kemerdekaan.
Contohnya Indonesia merdeka dari Jepang dan Belanda pada tanggal 17 Agustus
1945.
g. Innovation (pembentukan baru)
Suatu negara baru muncul di atas
suatu negara yang pecah karena suatu hal dan kemudian lenyap. Contohnya
Columbia lenyap, kemudian menjadi Venezuela dan Columbia yang baru.
h. Separatis (pemisahan)
Suatu wilayah negara yang memisahkan
diri dari negara yang semula menguasainya kemudian menyatakan kemerdekaan.
Contohnya Belgia memisahkan diri dari Belanda pada tahun 1939 dan menyatakan
kemerdekaan.
i.
Pendudukan Atas Wilayah yang Belum Ada Pemerintahan
Sebelumnya.
Pendudukan terjadi terhadap wilayah
yang ada penduduknya, tetapi tidak berpemerintahan. Misalnya Australia
merupakan daerah baru yang ditemukan Inggris meskipun di sana terdapat suku
Aborigin. Daerah Australia selanjutnya dibuat koloni-koloni di mana penduduknya
didatangkan dari daratan Eropa. Australia dimerdekakan tahun 1901.
Komentar
Posting Komentar